Partai Demokrat pada Jumat 14 Juli 2023 mengadakan kegiatan nonton bareng (nobar) pidato politik Ketua Umumnya, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Pidato tersebut berisi tentang sejumlah poin tentang Perubahan dan Perbaikan, sebagai narasi politik yang diusung oleh Partai Demokrat menghadapi Pemilu 2024.
Ada sejumlah titik nobar yang dilaksanakan Partai Denokrat Surabaya, Salah satu titik nobar diadakan di salah satu rumah Caleg Dapil 4 Surabaya, yakni Dra Siti Ramlah Abdullah yang biasa dipanggil dengan nama Rara, di daerah Karah Surabaya
Terkait Pidato Politik AHY, Rara yang pernah caleg DPR RI dua kali ini, mengatakan bahwa pidato AHY Terkait “Perubahan dan Perbaikan” sudah tepat,
“Poin yang disampaikan oleh Beliau (AHY) tadi itu luar biasa,” kata Rara yang getol dalam pemberdayaan wanita ini, mulai dari pelatihan hingga memberikan modal.
Lantas Rara menjelaskan terkait AHY yang dinilai masyarakat masih muda usianya, “Tidak bisa diukur dari itu (usia), anak muda sekarang itu beda dengan kita jaman dulu.” tegas Rara.
‘Ada yang senior tapi malah tidak bisa ngapa-ngapain, ada yang muda tapi bisa mengelola kemudian punya ide-ide yang bisa diaplikasikan kebawah.” terang Rara
Sementara itu, Indra Wahyudi mengatakan bahwa pidato politik kali ini adalah untuk menjawab beberapa keingintahuan, terkait tema politik “Perubahan untuk Perbaikan Indonesia”
“Beberapa hal-hal yang dirasa oleh masyarakat itu apa sih perubahan untuk perbaikan Indonesia itu.” kata Indra Wahyudi yang mencalonkan diri sebagai Caleg dari Dapil 5 Surabaya.
Untuk itu Demokrat, pada kesempatan tersebut mengajak seluruh komponen masyarakat di seluruh Indonesia bagi tokoh agama tokoh masyarakat akademisi pengamat politik untuk nonton bareng dan dilanjutkan dengan diskusi.
Pada kesempatan tersebut Partai Demokrat mengadakan nobar secara besar- besaran, “Pengecekan terakhir ada 6 titik yang mengadakan nobar secara besar-besaran seperti ini (peserta 150 orang) tetapi ada pula titik-titik kecil yang level RT dan RW kami.” terang Indra yang biasa di panggil.Cak Indra Blangokon.
“Peserta nobar juga tidak dibatasi dari internal partai, masyarakat umum juga ikut hadir.” pungkas Indra.***