Free Porn
xbporn

https://www.bangspankxxx.com
Wednesday, September 18, 2024
HomeJatimPolresta Malang Kota Bentuk Satgas Khusus TPPO

Polresta Malang Kota Bentuk Satgas Khusus TPPO

Upacara pelantikan Satgas TPPO Polresta Malang Kota

POSKOTA JATIM.CO.ID,MALANG – Polresta Malang kota secara resmi membentuk dan melantik 120 anggota Satgas TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) untuk menangani serta mencegahan tindak pidana perdagangan orang,di Ballroom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota.

Baca Juga:  Polres Batu Gelar Khitanan Massal Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke 77

Dalam keterangannya pada media (13/6/23) Wakapolresta Malang Kota,AKBP Apip Ginanjar,menyampaikan “Hal ini dilakukan dalam rangka tindak lanjut perintah Presiden terkait penanganan serta antisipasi tindak pidana perdagangan orang atau perbudakan modern yang di manfaatkan oleh oknum tertentu dan tentunya melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) sehingga bisa mempengaruhi individu serta negara.

- Advertisement -

 

 

 

- Advertisement -

Ada 120 personel yang mengemban tugas tersebut,hal ini merupakan wujud dari tekad juga keseriusan jajaran Polresta Malang Kota untuk mengkampanyekan perang terhadap tindak pidana perdagangan orang.

Tindak kejahatan tersebut bersifat tersembunyi dan seringkali dikelilingi oleh ketidakpahaman mengenai aspek-aspek terkait,sementara para korbannya cenderung memilih untuk tidak melaporkan karena tidak memahami hal tersebut merupakan tindakan kejahatan yang memiliki implikasi hukum pada pelakunya.

Baca Juga:  Mahasiswa KKN Kelurahan Turi Menggelar Sosialisasi Pembuatan Pestisida Nabati Daun Pepaya

Anggota Satgas TPPO di setiap satuan wilayah jajaran POLDA JATIM,ditekankan untuk dapat melaksanakan tugas secara profesional sesuai dengan aturan yang tertuang dalam UU NO. 21 tahun 2007 yang berisi tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang.

Wakapolresta Malang kota (memakai seragam Polri) saat melakukan pelantikan anggota Satgas TPPO

Upaya proaktif dan kolaboratif Polresta Malang Kota dengan stakeholder terkait lainnya,penting dalam menjamin perlindungan korban perdagangan manusia dimana berorientasi pada keselamatan korban,mendeteksi akan tindakan kejahatan dan peningkatan kesadaran terutama bagi kelompok rentan dan beresiko baik itu anak-anak,perempuan maupun laki-laki” pungkasnya.

(Hermin)

 

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Berita Terkini

Berita Terpopuler