POSKOTAJATIM.CO.ID – Magang dan Studi Independent (MSIB) adalah salah satu program dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dirancang untuk memastikan mahasiswa mendapatkan keterampilan dan kompentensi utama, terbaik, dan terkini untuk menghadapi dunia masa depan.
Pada Batch ke-4 ini MSIB bekerja sama dengan berbagai banyak mitra yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah LLDIKTI Wilayah IV yang bekerja sama dalam program MSIB ini.
LLDIKTI Wilayah IV merupakan unit pelaksana teknis Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang melaksanakan tugas Pembinaan, Pengendalian, dan Pengawasan (BINDALWAS) kepada PTS berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2013.
LLDIKTI membantu meningkatkan mutu penyelenggaraan Pendidikan Tinggi, dalam melaksanakan fungsi tersebut untuk menstandarkan proses dan kualitas peningkatan mutu perguruan tinggi yang mengelola sebanyak 454 Perguruan Tinggi Swasta yang meliputi wilayah Provinsi Jawa Barat dan Banten.
Dengan meningkatnya permintaan layanan sesuai standarisasi terutama dalam menjalankan proses agar dapat mencapai kualitas hasil yang diharapkan, perlu ada keseimbangan jumlah personil untuk penyelesaian pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut.
LLDIKTI membuka beberapa lowongan pekerjaan yang ditawarkan untuk mahasiswa yang akan mengikuti program MSIB, dengan kuota penerimaan sejumlah 54 mahasiswa yang tersebar dengan berbagai posisi pekerjaan.
Salah satu posisi lowongan pekerjaan yang dibuka oleh adalah Liaison Officer. Pada posisi pekerjaan ini mahasiswa akan diberikan pengalaman serta pembelajaran begaimana cara untuk mengelola informasi kerja sama dalam lingkup perguruan tinggi dengan sektor pemerintahan daerah setempat.
Seperti pencarian data-data PKS anatara perguruan tinggi dengan pemerintahan daerah yang nantinya akan dikelola dan dikembangkan oleh mahasiswa sehingga bisa menjadi draft PKS dengan inovasi terbaru hasil pemikiran mahasiswa peserta magang.
Tidak hanya itu mahasiswa yang nantinya akan terpilih akan diberi kesempatan berkolaborasi dengan pemerintah daerah yang telah bekerja sama untuk menciptakan inovasi baru.
Selain itu dapat membuat konsep untuk memberikan rekomendasi dan dapat memberikan solusi dalam permasalahan yang ada di daerah penempatan mahasiswa yang nantinya diharapkan dapat berguna untuk masyarakat sekitar.
LLDIKTI telah bekerja sama pada beberapa pemerintah daerah Jawa Barat untuk penempatan mahasiswa magang yang terpilih selama proses magang berlangsung.
Nantinya penempatan magang dari mahasiswa yang terpilih akan diarahkan ke beberapa sektor perangkat daerah. setiap penempatan magang akan diisi oleh dua mahasiswa terpilih dari berbagai Universitas di Indonesia.
Mahasiswa Ilmu Komunikasi dari UPN Veteran Jawa Timur bernama Hikmal Abraar Abyansyah dan Ridho Haidar Rafif adalah dua mahasiswa dari sekian banyak mahasiswa yang mendaftarkan diri dan berhasil terpilih menjadi bagian dari peserta magang sebagai Liaison Officer yang ditempatkan di Pemerintahan Kabupaten Indramayu.
Mereka sangat antusias untuk berkontribusi dengan bidang pekerjaan yang mereka pilih, selain mendapatkan pembelajaran sebagai seorang pengelola informasi kerja sama, juga mendapatkan pengalaman pekerjaan di beberapa perangkat daerah seperti Diskominfo dan Bappeda – Litbang Indramayu.
Mahasiswa magang Hikmal Abraar Abyansyah mengatakan sangat antusias dengan program dan pekerjaan ini, dapat memberikan pencerahan, pengalaman dan pengetahuan baru.
“Selain mendapatkan pengalaman pekerjaan baru yaitu sebagai Liaison Officer atau pengelola informasi dan kerjasama juga dapat berkontribusi dalam pekerjaan perangkat daerah setempat yang sesuai dengan program studi saya dan tugas sehari-hari saya sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi,” ujar Hikmal Abraar Abyansyah.
Dikatakan, sebagai contoh di Diskominfo Indramayu selaku penempatan magang berdasarkan arahan dari tim LLDIKTI yang telah bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Indramayu terkait penempatan peserta magang para mahasiswa.
“Saya di tempatkan untuk membantu tim IKP Diskominfo Indramayu untuk ikut serta ke dalam pembuatan berita hingga iklan layanan masyarakat” ujar Hikmal.
Mereka pun banyak memperoleh manfaat dari magang yang mereka ikuti dan menurut pernyataan mereka, mereka pun mendapat portofolio tambahan hasil karya mereka selama membantu tim IKP Diskominfo Indramayu yang berguna untuk masa depan mereka.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ridho Haidar Rafif yang mengaku mendapatkan fortopolio tambahan ketika menjadi peserta magang di sini.
“Saya berhasil mebuat suatu karya kolaborasi dengan tim IKP Diskominfo Indramayu yaitu pembuatan iklan Aplikasi SapaWarga, yang dimana saya disini sebagai Assiten Kameramen dari teman saya Hikmal selaku Kameramen untuk pembuatan iklan Aplikasi SapaWarga tersebut yang nantinya iklan ini akan di tayangkan di Youtube Diskominfo Indramayu” ujar Ridho.
Seluruh pengalaman yang diperoleh mahasiswa yang mengikuti kegiatan MSIB ini diharapkan dapat membentuk mahasiswa menjadi pribadi yang memiliki softskill & hardskill yang seimbang.
Tidak hanya mengandalkan teori dari setiap mata kuliah yang diajarkan di kampus tetapi nantinya mereka bisa mengimplementasikan teori tersebut kedalam praktik kerja yang tersedia pada program magang MSIB ini sehingga mahasiswa menjadi lebih siap dalam menghadapi realita sesungguhnya yaitu dunia pekerjaan. (Hikmal Abraar Abyansyah)
