Polhukam – Setelah Irwan Hutagalung empat hari tidak pulang, Yunita pun mencari suaminya ke toko yang dikelola oleh suaminya, naas suami ditemukan tewas di Jalan Mulawarman Raya, Tembalang, Kota Semarang, Senin (8/5).
Saat itu toko air mineral dalam keadaan tertutup dan terkunci. Yunita kemudian menghubungi warga yang tinggal di belakang toko, yang juga pemilik lahan tersebut.
Setelah dibuka paksa, bau tak sedap langsung terckum. Begitu disisir isi toko, terdapat sebuah gundukan cor. Kaki manusia pun terlihat di atasnya,
Korban ditemukan di toko air mineral, dalam kondisi mengenaskan. Kedua tangan dan leher dimutilasi, seluruh bagian tubuh korban dicor beton. Mengetahui hal itu, istri korban dan warga setempat langsung melapor ke Polisi.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Mereka membongkar cor-coran berisi jasad manusia yang kemudian diketahui adalah Irwan pemilik toko.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, bagian kedua tangan dan leher korban dimutilasi, kemudian badannya dicor.
“Bagian kedua tangan dan leher ini terpotong, untuk bagian lain kita belum tahu karena masih banyak semen yang menempel,” kata Donny di TKP.
Untuk kepentingan penyelidikan, jasad korban langsung dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang untuk diautopsi.
Dia menyebut jasad yang ditemukan dalam kondisi dicor tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.***