Poskotajatim | Surabaya : Ada tiga kelompok produk yang harus sudah bersertifikat pada tanggal 17 Oktober 2024, hal ini berdasarkan Undang- undang No. 33 tahun 2014 beserta turunannya,
Adapun ketiga produk yang harus bersertifikat yakni:
1. Makanan dan minuman
2 Bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan minuman
3. Jasa, seperti jasa penyembelihan dan produk penyembelihan
Hal ini disampaikan oleh Evi Rahmawati sebagai pendamping yang memfasilitasi pendaftaran Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) 2023 dengan kuota 1 juta sertifikat, yang dicanangkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) pada acara “Sosialisasi dan Pendampingan Sertifikasi Halal Gratis”.
Acara ini ditujukan bagi pejuang UMKM yang diselanggarakan di rumah Indra Wahyudi alias Cak Indra Blangkon di Griyo Kebraon Tengah Blok L, Kelurahan Kebraon , Kecamatan Karangpilang Surabaya, 20 Maret 2023.
Menurut Evi, meskipun produk yang dibuat sudah menggunakan bahan halal, proses halal namun tetap harus disertifikasi halal, sebab akan mempermudah pembeli untuk mengidentifikasi mana produk yang halal dan yang tidak halal.
“Saya yakin, bahan, proses produksi dan tempat yang dipakai oleh ibu bapak sudah halal, namun produk tersebut tidak dipasarkan dikanan kiri rumah kita, produk tersebut dijual keluar, oleh karena itu orang diluar harus tahu bahwa produk kita halal,” jelas Evi.
Selain itu Evi juga menyebut keuntungan produk yang sudah disertifikasi, yakni selain berdasarkan ketetapan undang- undang maka produk yang sudah disertifikasi lebih dapat dipercaya oleh konsumen.
Lantas bagaimana caranya warga bisa memperoleh sertifikasi halal dan gratis, Menurut Evi bisa dilakukan secara online, namun bila warga masyarakat mengalami kendala bisa menghubungi pihaknya atau koordinator warga seperti Cak Indra Blangkon.
“Bisa menghubungi saya atau Pak Indra Wahyudi (Cak Indra Blangkon), nanti akan ada acara seperti pertemuan hari ini.” unggkap Evi
Sementara itu, Cak Indra Blangkon yang mengkoordinasi peserta UMKM serta menyediakan tempat untuk sosialisasi, mengatakan sosialisasi seperti Keamanan Pangan dan Sertifikasi Halal sangat perlu disampaikan kepada pelaku UMKM.
“Tidak hanya menyajikan makanan nikmat saja, namun berkwalitas, dijamin sehat serta aman untuk dikonsumsi, dan menambah rasa kepercayaan konsumen.” tegas Indra
Untuk itu Cak Indra Blangkon siap memfasilitasi kegiatan seperti ini dan menjembatani dengan pihak terkait agar UMKM dapat tumbuh berkembang dan bertahan terlebih bangkit pasca Pandemi Covid.
Salah satu perserta mengapresiasi kegiatan sosialisasi dan sertifikasi halal gratis ini, karena sangat bermanfaat.
“Terimakasih Pak Indra, dapat menjembatani pelaku UMKM dan bersedia menjadi pendamping.” kata Yenny UMKM Segoku Catering.***
