POSKOTAJATIM.CO.ID – Setelah resmi dibuka Hotline Polresta Malang Kota di nomor 081137802000, dibanjiri ribuan laporan orang yang menjadi korban robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo.
Hal itu disampaikan oleh Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Bayu Febrianto Prayoga, kepada media, Selasa (14/3/23).
“Dari data per hari Senin pukul 10.00 WIB, ada sebanyak 1.361 korban yang mengadu ke nomor hotline kami, para korban bukan hanya dari Indonesia saja melainkan juga dari luar negeri seperti dari Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, Swiss, Uni Emirat Arab (UEA) dan Irak,” terangnya.
Baca Juga : Lifestyle Korea Selatan Mendunia, Industri Seks Nomor Tiga Asia
Bagi korban di wilayah Indonesia oleh nomor hotline tersebut diarahkan untuk melapor ke kepolisian setempat dengan melampirkan bukti pendukung seperti bukti transfer, rekening koran, akun ATG dan bukti Withdraw (apabila sudah pernah Withdraw).
Sementara jika korban berada di luar negeri bisa melapor langsung ke Interpol, tentunya dengan membawa bukti pendukung sama seperti pelapor dari Indonesia.
Baca Juga : PPATK Sudah Serahkan Data Lengkap Dugaan Pencucian Uang Rp300 T, Kini Bola Panas Pada Sri Mulyani
Disisi lain, pengembangan penyidikan Kasus Robot Trading ATG saat ini Satreskrim Polresta Malang Kota memanggil kembali 2 saksi, yakni AM dan D untuk diambil keterangan oleh penyidik guna melengkapi berkas perkara yang tengah ditangani. (Hermin)**