POSKOTAJATIM.CO.ID – Peristiwa ledakan yang terjadi di Dusun Pulosari, Desa Sukasari, Kecamatan Kasembon cukup mengegerkan warga setempat, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin S.I.K., M.T bersama jajarannya bergerak cepat dengan meninjau langsung TKP ledakan (11/3/23) dan didampingi oleh Kapolsek Kasembon serta perangkat Desa Sukosari.
“Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.30 WIB dari keterangan saksi saat kejadian, mereka mendengar suara ledakan yang begitu keras dan akhirnya mendatangi lokasi kejadian setelah itu mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kasembon, warga yang mendatangi kantor memberikan laporan adanya ledakan kemudian kami mendatangi TKP dan selanjutnya melaporkan ke Bapak Kapolres Batu,” terang Kapolsek
Usai menerima laporan Kapolres Batu bersama jajaran segera mendatangi lokasi dan diperoleh hasil bahwa kejadian ini terjadi di salah satu rumah warga yaitu kediaman Saiin, dari peristiwa ini di ketahui 2 rumah roboh juga 2 rumah lain mengalami kerusakan begitu pula Ponpes Miftahu Fahil Mutadiin Pulosari ikut terdampak karena dekat dengan titik ledakan. 2 rumah mengalami kerusakan seperti jendela dan tembok yang roboh sedangkan untuk Ponpes Miftahu Fahlil kondisinya gerbang belakang dapur rusak dan beberapa jendela rusak.
Baca Juga : Enam Menit Bersepeda Tiap Hari Cegah Parkinson
“Kami belum bisa memastikan apa yang meledak di dalam rumah tersebut karena saat ini pihak Jihandak Brimob Polda Jatim masih melakukan penyisiran di lokasi ledakan dengan menggunakan metal detector. Hal ini dilakukan karena khawatirkan masih ada bahan peledak yang tertimbun di bawah reruntuhan puing puing rumah yang hancur akibat ledakan,” terang <span;>AKBP Oskar Syamsuddin pada media di TKP
Sementara untuk korban terdapat tercatat 4 orang dan 1 dilaporkan meninggal dunia, 3 orang mengalami luka-luka saat ini mereka sudah dirawat di RS. Madinah Kasembon.
Hasil pemeriksaan sementara 3 korban tersebut hanya mengalami luka ringan dan hingga saat ini masih mendapatkan perawatan.
Korban meninggal dunia atas nama Hasan yang bertempat tinggal disebelah TKP, untuk yang mengalami luka ringan atas nama Abdul (13 tahun), Sarip (10 tahun) dan Lukman (4 tahun).
Baca Juga : Tim Bulutangkis Indonesia di All England 2023 Tiba di Birmingham
“Kerugian material tercatat 4 rumah dan 1 Ponpes yang mengalami kerusakan untuk total kerugian kita masih hitung jumlah nominalnya,” pungkasnya (Hermin)**