POSKOTAJATIM.CO.ID | Blitar – Warga Desa Sumber Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar datangi Kolam Ikan Koi milik Purnadi warga setempat, kedatangan mereka, pada Senin (6/3/23) bukan untuk beli ikan Koi.
Setelah melihat dari dekat ternyata ditemukanya Sunarto (53) yang merupakan tetangganya sedang duduk di gubug penyimpanan pakan ikan Koi, tapi duduknya dengan lilitan di leharnya tali tampar warna biru, tapi sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Kapolsek Sanankulon AKP Murdiyanto menerangkan bahwa benar ada warga Desa Sumber didapati meninggal dunia dengan cara gantung diri.
Baca Juga :Â Mulai 26 Februari 2023 Tiket Libur Lebaran Bisa Dipesan Di Stasiun Pemberangkatan KA
“Benar, setelah kami menerima laporan kejadian itu langsung kami ke TKP dengan tim Inafis dan Identifikasi Reskrim Polres Blitar Kota untuk olah TKP, selain itu kita minta keterangan para saksi-saksi termasuk Kepala Dusun, bahwa meninggalnya korban gantung diri dengan tampar yang melilit di leher korban,” ungkap AKP Murdiyanto pada wartawan seijin Kapolres Blitar AKBP Argowiyono SH SIK.M.Si.
“Sesuai pemeriksaan tim kesehatan dan unit Inafis dengan ciri-ciri orang meninggal dengan cara gantung diri, dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau tindakan Kriminal,” lanjut AKP Murdiyanto
Diketahuinya korban gantung diri, diketahui saksi satu Purnadi saat datang di kolam ikan Koinya dan melihat Sunarto (korban) sedang duduk, namun saksi membiarkan karena korban sering duduk di gubug tersebut.
“Ketika datang saksi dua Imam tetangga korban menuju gubuk untuk ambil pakan ikan Koi, saat itulah saksi Imam melihat korban yang posisi duduk terlihat lehernya terlilit tampar, saat di panggil-panggil tidak ada respon, selanjutnya Imam manggil Punardi, kemudian melaporkan ke Kantor Desa Sumber dilanjutkan ke Polsek,” tambah AKP Murdiyanto.
Karena korban meninggalnya dengan gantung diri dengan posisi terduduk dan meninggalnya sesuai ciri-ciri orang gantung diri dan tidak ada tanda-tanda kekerasan, maka pihak keluarga tidak menginginkan untuk di outupsi dan jasad korban diminta keluarga, pihak keluarga membuat surat prrnyataan yang disaksikan oleh Perangkat Desa Sumber dan rela atas kematian Sunarto, menurut keluarganya bahwa Sunarto menderita sakit Hernia yang menahun.
Baca Juga :Â Dilarang Bawa Barang yang Timbulkan Gangguan di Kawah Ijen, Bule Ini Malah Nyalakan Bom Asap
“Untuk jenasah korban langsung diserahkan kepada keluarganya dan disertai surat pernyataan dan menerima kematian korban, untuk tali (tampar) warna biru kita amankan (sita) guna barang bukti,” pungkas mantan Kasat Samapta Polres Blitar Kota ini. (Ari)**